Menyederhanakan Transaksi Untuk Pelaku UMKM
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan terus mendorong masyarakat untuk melakukan validasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Hal ini sesuai dengan Undang-Undang nomor 7 tahun 2021, dengan regulasi turunannya dalam Peraturan Presiden nomor 83 tahun 2021 dan Peraturan Menteri Keuangan nomor 112/PMK.03/2022.
NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) adalah identitas pajak yang diperlukan oleh setiap individu atau badan hukum yang wajib membayar pajak di Indonesia. Bagi wajib pajak yang belum memiliki NPWP, berikut adalah tata cara untuk membuat NPWP pertama di Indonesia.
Point of sales merupakan layanan yang digunakan pelaku bisnis untuk memudahkan transaksi. Kegunaan point of sales tidak hanya digunakan oleh pelaku bisnis melainkan pembeli juga dapat lebih mudah dalam melakukan transaksi pembayaran. Melalui point of sales penjual maupun pembeli mengetahui jika transaksi yang dilakukan sudah berhasil.
Dalam menjalankan usaha, usaha wajib memastikan proses bisnis berjalan dengan lancar, salah satunya adalah dengan melakukan pengecekan persediaan produk yang akan ditawarkan atau biasa yang disebut dengan stock opname. Stock opname merupakan pengecekan fisik jumlah dan kondisi barang yang ada di tempat penyimpanan. Usaha akan semakin besar jika menambah stok produk sesuai demand yang ada. Sehingga menjalankan suatu usaha diperlukan Stock Opname.
Setiap orang yang sudah memiliki penghasilan atau gaji dan sudah memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) pasti harus melaporkan SPT, SPT adalah Surat Pemberitahuan yang digunakan Wajib Pajak untuk melaporkan penghitungan dan/atau pembayaran pajak, objek pajak dan/atau bukan objek pajak, dan/atau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan. Segala informasi yang dituliskan dalam SPT harus benar, lengkap, dan jelas.
Gimana sih mengatur maupun mengelola arus kas bagi bisnis yang efisien? Simak berikut ini jawabannya. Arus kas merupakakan komponen yang sangat penting bagi bisnis kecil maupun menengah. Sebagian bisnis yang awalnya memperoleh keuntungan tetapi lama-kelamaan mengalami kebangkrutan karena kas yang masuk tidak sebanding dengan jumlah kas yang keluar.
paksa tutup. Tidak sedikit pebisnis memilih keputusan yang sulit untuk bisnis yang mereka jalankan. Kamu mungkin merasa beresiko memulai bisnis sedangkan bisnis-bisnis yang lain sedang mengalami kesulitan. Tetapi dengan keadaan seperti yang sekarang ini kita bisa memulai bisnis dan memilih jenis bisnis yang sesuai dengan keadaan. Keputusan yang matang dan banyak berubahnya kebiasaan orang akibat pandemi ini, bisa dijadikan sebagai peluang alternatif untuk menambah pemasukan yang sifatnya fleksibel dan dinamis.
isnis UMKM baru yang mulai bermunculan. Namun tidak semua bisnis yang ada berkembang dan bertahan dengan lama. Mengejar keuntungan yang besar banyak dilakukan oleh pebisnis, banyak pebisnis yang kurang memperhatikan arus kas (cash flow) yang terjadi.
Merekrut SDM yang tepat untuk UMKM sangatlah penting. Menjadi permasalahan ketika UMKM membutuhkan SDM baru, tidak karena sulit untuk mendapatkan SDM tetapi bagaimana mebuat SDM bisa bertahan lebih lama dengan UMKM yang masih belum bisa untuk memberikan yang terbaik untuk karirnya
Wabah Covid-19 memang belum diketahui kapan berakhirnya walaupun ada penerapan PPKM Mikro darurat hingga saat ini. Sehingga kita harus menjaga kondisi keuangan usaha kita agar tetap stabil. Kita harus memiliki ide yang kreatif untuk menambah penghasilan. Bisnis online memiliki peluang yang sangat besar saat ini.
